Kendal - Medipatinews.com |
Pengelolaan parkir di Kabupaten Kendal dilaksanakan dengan sistem lelang. Sebagaimana yang terjadi di Pegandon.
Untuk tahun 2024 ini yang memenangkan adalah Achmad warga setempat.
Sejak Januari ini sudah melakukan aktivitas namun pihaknya masih mengeluh karena beberapa titik belum memberikan setoran kepadanya.
Kepada media ini di rumahnya Jumat (26-1-2024) mengatakan, diantara titik tersebut, yang paling banyak penghasilannya adalah sekitar Pasar Pegandon.
Di tempat itu ada sekitar 9 orang petugas parkir dan satu cadangan.
Namun selama ini belum ada setoran dari mereka, hanya beberapa yang membayar setoran.
Khusus depan pasar pihaknya meminta setoran Rp 100.000 per hari namun mereka hanya mau membayar Rp 35.000.
Tapi tidak kami terima karena terlalu rendah.
Menurutnya sejauh ini memang sudah ada yang memberikan setoran.
Warung soto Suci misalnya memberikan Rp 20.000 per hari.
Dengan permasalahan tersebut, pihaknya selaku pemenang tender meminta pihak Dinas Perhubungan untuk memberikan pencerahan kepada petugas parkir yang ada.
Sehingga permasalahanya tidak berlarut larut.
Kepala Dinas Perhubungan melalui Kabid Lalu Lintas Sofyan Efendi akan menindaklanjuti permasalahan tersebut.
Ia yang didampingi Agung Kurnia selaku Sub Koordinator Operasional dan Perparkiran serta Slamet Triyanto Staf Operasional dan Perparkiran dalam waktu dekat berjanji akan mengumpulkan petugas parkir di Pasar Pegandon.
Sehingga permasalahannya cepat terselesaikan dan pemenang tender tidak dirugikan karena ia telah membayar ke kas daerah sebesar Rp 21.700.000.
Sebelumnya Dishub juga telah menyelesaikan masalah parkir di Rowosari dan kini sudah tidak ada masalah.
(Teguh)
0 Komentar