Kendal, Mediapatinews.,com || Sebuah terobosan baru dilakukan Puskesmas Ringinarum Kabupaten Kendal dengan membuka Pelayanan Herbal dan Kesehatan Komplementer serta Layanan Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak (KTPA). Kegiatan tersebut dilaksanakan di halaman Puskesmas Kamis (18-12-2025).
Kepala Puskesmas dr Aulia Huda kepada media mengatakan Puskesmas Ringinarum akan terus berbenah dan berinovasi sehingga menjadi Top Inovasi Kabupaten Kendal tahun 2025. Dengan dibukanya layanan ini siap memberikan pelayanan baru seperti pijat terapi, terapi stroke, pijak capek hingga bayi.
Dikatakan, pengobatan herbal ini tidak menggunakan pil tapi jamu, aneka macam pijet refleksi serta sinar ultra merah/biru, akupuntur hingga akupresur. Ada juga terapi relaksasi musik, aroma ikan dan kerikil.
"Dengan biaya Rp 50.000 bisa mendapatkan layanan terapi kesehatan dan obat herbal," kata Aulia Huda.
Dengan program ini diharapkan masyarakat bisa memanfaatkan layanan ini dengan baik sebagai pilihan pengobatan alternatif. Inovasi ini merupakan pertama kali di Kabupaten Kendal.
Pihaknya juga sengaja mengundang anggota DPRD dari Dapil V dan Pemkab agar kedepan bisa mendapatkan support anggaran dan kebijakan untuk pengembangan lebih lanjut.
Selanjutnya, juga menyiapkan Rumah Aman di Puskesmas Ringinarum untuk pendekatan ke masyarakat yang mengalami kasus kekerasan perempuan dan anak.
PLT Kepala Dinas Kesehatan Ferinando Rad Bonay yang mewakili Bupati Tika mengatakan Pemkab akan selalu berupaya memberikan pelayanan terbaik pada masyarakat. Sekaligus mewujudkan kesehatan yang lebih baik dan terjangkau.
"Pemkab sangat mendukung dan mensuport pelayan baru di Puskesmas Ringinarum," kata Feri.
Menurut dia, dengan kolaborasi mengajak seluruh Puskesmas untuk berinovasi serta meningkatkan pelayanan yang baik dan berkualitas.
Sementara itu Wakil Ketua DPRD Ahmad Suyuti mendukung pelayanan kesehatan herbal. Ini merupakan terobosan luar biasa dan patut ditiru Puskesmas yang lain.
(Teguh)

0 Komentar