Rapat Koordinasi BNNK Kendal Untuk Petakan Wilayah Rawan Narkoba Tahun 2026

Kendal, Mediapatinews.com || Badan Narkotika Nasional Kabupaten (Kendal) memperkuat sinergi lintas sektoral dengan menggelar Rapat Koordinasi Pemetakan Wilayah Rawan Narkoba di Kantor    BNNK Rabu (24-11-2025).

Rakor untuk melaksanakan langkah strategis sebagai acuan penyusunan  program Pencegahan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) tahun 2026.

Kepa BNNK Anna Setiyawati S Sos MM mengatakan Pemetakan wilayah perlu dilakukan mengingat tantangan besar di Jawa Tengah.
Kaitannya dengan angka prevalensi penyalahgunaan Narkotika mencapai 1,30 persen atau 195.081 jiwa.
"Posisi ini menempatkan Jawa Tengah peringkat tujuh nasional" kata Anna Setiyawati.

Rapat tersebut dihadiri dari berbagai unsur mulai dari Kepolisian, Dinas Kesehatan, Pendidikan  hingga tokoh agama.
Kehadiran para pemangku kepentingan bertujuan menciptakan data yang obyektif dan terukur mengenai kondisi sosial masyarakat di tiap wilayah.

Berdasarkan dari data titik kejadian perkara, Kecamatan Kangkung menjadi salah satu wilayah yang mendapat perhatian khusus dalam katagori rawan narkoba.

Kepala Badan Kesbangpol Alfebian Yolando mendorong penguatan kerja sama melalui nota kesepahaman yang masif antar instansi untuk membentengi maayarakat dari bahaya narkoba.

Hal senada juga dikatakan Rusmiyati Sekretaris Kecamatan Kangkung perlunya pendampingan BNNK ke desa rawan.

Melalui koordinasi terpadu ini, BNNK Kendal berkomitmen menekan angka peredaran gelap narkoba secara berkelanjutan guna mewujudkan Kendal Bersinar.
(Bersih dari Narkoba).

(Teguh)

Iklan mpn

Posting Komentar

0 Komentar