Dandim Kendal Buka TMMD Sengkuyung Tahap IV

Kendal - Medipatinews.com | Program TMMD Sengukung Tahap IV Tahun 2024 Kodim 0715 Kendal dialokasikan di Desa Kartika Jaya Kecamatan Patebon.
Pembukaan dilakukan oleh Dandim Letkol Inf Ely Purwadi. Kegiatan tersebut dilaksanakan di tanah lapang Desa Kartikajaya, Rabu (2-10-2024).

Hadir pada kesempatan tersebut Kapolres Kendal AKBP Feria Kurniawan, Plt Sekda Agus Dwi Lestari, Kepala OPD terkait, Dan Ramil, Camat dan undangan lainnya.

Letkol Ely Purwadi mengatakan kegiatan ini merupakan program nasional dalam rangka membantu pemerintah daerah dalam melaksanakan pembangunan. Program ini bertujuan untuk meningkat pemerataan pembangunan di daerah yang benar benar membutuhkan, terutama daerah terisolir, untuk lebih meningkatkan perekonomian mereka.

Kebetulan di lokasi ini merupakan wilayah terisolir dan sebagian besar warganya sebagai nelayan, dan memerlukan akses jalan untuk kepentingan mereka.

Nantinya masyarakat bisa mempergunakan akses jalan ini untuk berbagai keperluan.Intinya perbaikan jalan yang dilakukan untuk peningkatan ekonomi masyarakat.
"Pertimbangan yang utama adalah memilih yang terjelek dari yang jelek untuk dilaksanakan perbaikan" kata Dandim.

Dikatakan kegiatan ini berlangsung 2-31 Oktober 2024 dengan tema Dharma Bhakti TMMD Mewujudkan Percepatan Pembangunan Wilayah.
Ada dua sasaran yaitu pembangunan rabat beton sepanjang 700 meter,lebar 3 meter dan tebal 12 cm.
Disamping itu ada kegiatan non fisik seperti pelayanan administrasi kependudukan,sosialisasi maupun penyuluhan tema Wawasan Kebangsaan.

Dana berasal dari APBD Propinsi Jawa Tengah Rp 164 juta, APBD Kendal Rp 200 juta swadaya masyarakat Rp 20 juta.

Sementara itu Budi Hartono kepala desa Kartikajaya mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten dan Kodim 0715 Kendal yang telah melaksanakan pembangunan ini.

Jalan tersebut merupakan akses desa yang menghubungkan dengan Desa Wonosari.
Setelah dibangunnya jalan ini akan membawa kemaslahatan bagi masyarakat maupun anak anak sekolah.
"Juga berdampak pada sektor perekonomian warga" kata Budi Hartono.

(Teguh)

Iklan mpn

Posting Komentar

0 Komentar