KLATEN - Mediapatinews.com | Anggota DPRD Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, diduga melakukan tindakan makelar percaloan perizinan tambang. Tak hanya itu, anggota dewan ini juga diduga telah melakukan tindak asusila berupa pelecehan seksual terhadap seorang wanita sipil.
Data yang dihimpun media ini, Hal tersebut sempat viral pada pemberitaan pada sejumlah media beberapa waktu lalu. Namun saat ini seakan terbungkam dan belum ada penanganan, sehingga menimbulkan sebuah pertanyaan di kalangan masyarakat.
Tim investigasi sejumlah media cetak maupun online yang ingin menkonfirmasi rumor tersebut akhirnya datangi Kantor DPRD Kabupaten Klaten. Ironisnya, belum ada satupun petugas yang berjaga hingga memasuki ruang utama Kantor DPRD Klaten. Selain itu juga belum ada yang bisa ditemui guna mendapatkan informasi lebih lanjut, padahal waktu sudah menunjukkan Pukul 11.15 WIB. Kamis (24/3/2022).
Merasa tidak mendapatkan informasi dari kantor DPRD Klaten, kami (tim Media) menuju ke Kantor DPC Partai Demokrat. Edi selaku pengurus Partai Demokrat Kabupaten Klaten memberikan klarifikasi terkait kasus tersebut sudah di limpahkan ke Dewan Pengurus Daerah (DPD).
"Kita dari tim Investigasi DPC partai Demokrat telah memberikan tim pencari fakta, atas permasalahan yang diduga inisial (HS-red) anggota partai dan juga menjabat sebagai anggota DPRD ke pihak DPD partai. Silahkan rekan-rekan awak media untuk melanjutkan meminta keterangan ke DPD,” ujar edi.
Sementara inisial (SNT-red) selaku Korban merasa permasalahan tersebut seakan tanpa ada ujungnya. Korban berharap permasalahan yang menimpanya segera mendapatkan respon serius dari pihak terkait.
"Kami berharap persoalan ini ada tindaklanjutnya, dan mendapat respon dari pihak terkait," pintanya.
[Endro L]
(Ck-Mds)

0 Komentar