Kemproh..!! Sampah Dibiarkan Berserakan di Pinggir Jalan Poros Desa Karangrejo



Pati - Sampah berserakan di jalan poros desa Karangrejo kecamatan Pucakwangi, tepatnya di sebelah timur jembatan dukuh Malangan Desa Karangrejo, Kecamatan Pucakwangi Kabupaten Pati Jawa Tengah, Kamis (12/08/2021).

Lokasi tepatnya berada di pinggir jalan poros penghubung antara Desa Sokopuluhan Kecamatan Pucakwangi menuju Desa Bumiharjo Kecamatan Winong, jalan tersebut termasuk jalur ramai sehingga sangat menggangu pemandangan.

Warga, Yanto mengatakan, sangat menyayangkan tindakan sebagian warga yang tidak bertanggung jawab karena membuang sampah sembarangan.

"Saya menyayangkan tindakan warga yang tidak bertanggung jawab karena kurang akan kesadarannya dalam hal menjaga kebersihan apalagi di jalan poros begini sangat merusak pemandangan,"kata Yanto kepada awak media.

Menurutnya, pemerintah harus menyediakan tempat sampah bagi warga agar tidak terjadi hal seperti ini.

Bahkan, kata dia, harus memberikan sebuah sanksi dan/ atau denda bagi warga yang membuang sampah sembarangan.

"Pemerintah desa harusnya menyediakan tempat sampah dan meng edukasi warga, Yah kalau bisa juga berikan sanksi atau denda kepada warga,"ujarnya.

Dia berharap agar pemerintah desa segera mengambil tindakan dengan memerintahkan petugas kebersihan untuk mengangkut sampah di lokasi tersebut. 

Dia juga mengharapkan kesadaran warga agar tidak membuang sampah sembarangan.

"Kita juga sebagai warga harusnya sadar untuk tidak membuang sampah sembarangan. Malu kita ini, apabila dijuluki desa terjorok dikenal bersih tapi kondisinya sekarang sangat disayangkan,"jelasnya.

Sampah di lokasi itu juga sudah lama dibiarkan. Hingga saat ini tak kunjung dilakukan pembersihan.

Saat awak media klarifikasi Kepala Desa setempat namun tidak ketemu, kemudian konfirmasi dengan Sekertaris desa (Sekdes/ Carik) setempat mengatakan,yang membuang sampah justru orang jauh, bukan warga kami, mereka membuang saat malam hari, Setiap kita kasih papan peringatan selalu dicabut orang, kalau dari Desa kami sudah ada wacana untuk membuat Tempat Pembuangan Akhir (TPA) ,tinggal kita anggarkan,"jelasnya.

Saat berusaha mengkonfirmasi Kades,
Pudji Catur Anggono melalui pesan Whatssap belum ada balasan hingga berita ini diterbitkan.

(AR tim)

Iklan mpn

Posting Komentar

0 Komentar