Pati - Tiga Oknum Wartawan dari luar Kota Pati atau luar daerah mengaku mewakili Wartawan Pati, melakukan pungutan saat Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3TGAI) tahun 2021 dengan dalih untuk pengondisian Wartawan Pati, sedangkan kami sendiri tidak mengetahui mereka.
Berdasarkan keterangan dari salah satu ketua kelompok yang tidak perlu disebut namanya menjelaskan, ada tiga Oknum wartawan dari luar Kabupaten pati yang mendatangi seluruh kelompok tani di wilayah kabupaten pati yang menerima program P3-TGAI. Oknum tersebut meminta dengan menyodorkan surat yang berisi dengan bajet nominal uang sebesar Rp.1.000.000,00 sampai Rp.2.000.000,00 dengan dalih untuk pengondisian seluruh wartawan yang ada di kabupaten pati, ketiga Oknum Wartawan tersebut salah satunya mengaku dari Semarang "pake baju batik" Yang dua mengaku wartawan pati, entah siapa mereka kami tidak mengetahui,"terangnya.
Sedangkan dari beberapa Desa dan/ atau kelompok penerima program tersebut saat di konfirmasi beberapa awak media pati mengatakan, dirinya di datangi tiga oknum wartawan yang mengaku dari semarang dan pati meminta uang sesuai yang di ajukan untuk mewakili dan mengondisikan seluruh wartawan pati, akirnya para ketua kelompok juga mempercayainya dan memberikan nominal yang di sodorkan, ada yang ngasih satu juta dan ada juga yang ngasih satu juta setengah,"ungkap dari beberapa ketua kelompok.
Setelah wartawan Pati mengetahui informasi tersebut ingin menindak lanjuti permasalahan tersebut, karna para Wartawan yang ada di kabupaten pati merasa tercoreng atas perbuatan mereka, sekaligus perbuatan tersebut sangat meresahkan beberapa desa di wilayah pati.
Setelah beredarnya kabar tersebut yang meresahkan wartawan kabupaten pati, Lembaga Bantuan Hukum (LBH) pati Karyanto akirnya angkat bicara dan akan menindak lanjuti kejadian tersebut, dan akan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait agar segera menindak lanjuti prilaku oknum tersebut biar segera mendapatkan efek jera dan mempertanggung jawabkan perbuatanya,"tegasnya.
Setelah saya mendapatkan informasi dari beberapa awak media pati karna ulah tiga oknum Wartawan yang mengaku dari Semarang apalagi katanya mewakili wartawan pati dengan dalih untuk pengondisian, dari program di desa-desa yang membuat resah dan sekaligus juga sudah mencoreng citra baik wartawan pati, saya akan mendampingi dalam membantu proses penegakan hukum biar pelaku segera mempertanggung jawabkan atas perbuatanya,"tambahnya.
(AR tim)

0 Komentar