Ruas Jalan PU Sepanjang 4,5 KM Penghubung Desa Cabak - Nglebur Dibiarkan Rusak Parah

           Gambar akses jalan rabu 13 Januari 

Blora - Hal yang wajar bagi siapapun pasti akan mengeluhkan kondisi ruas jalan masuk - Desa Nglebur, Kecamatan Jiken, Kabupaten Blora.  Karna kondisi Ruas jalan tersebut memang dalam kondisi rusak Parah, dan berlubang,durasi ber tahun-tahun (butuh penanganan dari dinas terkait)  sepanjang ±4,5 KM, akses jalan tersebut adalah masuk jalan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR),bukan Jalan Desa. 


Terlebih jika saat musim penghujan seperti sekarang ini,tentu lebih banyak warga yang mengeluhkan jalan tersebut saat melintasinya,pasti akan terjadi genangan bak kolam ajaib yang ada dimana-mana sepanjang ruas jalan tersebut,hal tersebut sudah dibiarkan bertahun-tahun,bukankah jalan tersebut sangat membahayakan bagi para pengendara,bukankah di era Presiden Jokowi,Pemerintah sudah menggelontorkan dana untuk menggalakkan Infrastruktur.

Hal seperti itu seringkali terjadi di berbagai tempat ketika musim penghujan. Meskipun begitu,bukan berarti hal seperti itu bisa disepelekan begitu saja atau dianggap biasa. Sebab secara prinsip,akses jalan yang layak merupakan hak bagi seluruh masyarakat.


Seperti yang telah kita ketahui bahwa jalan memiliki banyak fungsi yang cukup vital,untuk berlangsungnya roda kehidupan masyarakat,hal itu patut jadi perhatian bagi semua pihak yang memiliki wewenang yakni DPUPR.


Keterangan para Warga Nglebur dan sekitar yang tidak mau disebut namanya,mengharapkan agar akses jalan tersebut segera dibangun,karna jalan tersebut merupakan  akses untuk perputaran roda Perekonomian Desa Nglebur dan sekitar,warga tidak mengharapkan uang,namun mengharapkan akses jalannya dibangun bukannya dibiarkan Rusak Parah bertahun-tahun lamanya,"ungkapnya. 


Harapan Dari Kades Nglebur,Rumidi sangat mengharapkan kepada Bupati yang baru ini dan juga kepada DPUPR,agar jalan tersebut segera dibangun,karna akses jalan tersebut merupakan akses jalan utama dari tiga desa diantaranya Desa Nglebur, Janjang,dan Bleboh,"tutur Kades.


Ditambah lagi kasihan sama anak-anak kecil,khususnya anak-anak Sekolah,dan banyak juga  yang jatuh sampai ada yang lengannya patah,kakinya patah,apalagi kalau ada yang sakit itu menghambat perjalanannya dan mengakibatkan meninggal dijalan sebelum sampai Rumah Sakit,selain itu akses jalan tersebut merupakan satu-satunya jalan untuk Perputaran Roda Perekonomian,"pungkasnya. 


Selain dari pada itu semua,kami Tim Media mengamati akses jalan tersebut jika malam juga  gelap gulita (bak ditengah hutan belantara/belum ada lampu penerangan pada sepanjang ruas jalan tersebut),harap hal seperti ini diperhatikan oleh Pemerintah Daerah,jangan bak dianak Tirikan. Bukankah Penerangan setiap akses jalan dan juga kenyamanan merupakan hak bagi setiap maayarakat. 

akses jalan yang baru jadi satu bulanan yang lalu,nantikan juga beritanya.


(HR/RN)


Iklan mpn

Posting Komentar

0 Komentar