Kendal - Medipatinews.com | Pemerintah Kabupaten Kendal melakukan langkah positif kaitannya dengan pengelolaan sampah. Bila sebelumnya sampah di buang pada tempat pembuangan akhir di Darupono Kecamatan Kaliwungu Selatan, dalam waktu dekat akan diolah menjadi energi.
Penandatangan kerja sama telah di lakukan di ruang Paringgitan Kompleks Sekretariat Daerah Kamis 17-4-2025, antara pemerintah kabupaten dengan PT Semen Gresik untuk pengolahan sampah dengan sistem Refuse Derived Fuel (RDF).
Pemerintah Kabupaten Kendal diwakili oleh Wakil Bupati Beny Karnadi, dari PT Semen Gresik Muhamad Supriyadi selaku Direktur Utama.
Disamping itu hadir Direktur Keuangan dan SDM Fardhi Syahrul Ade, Direktur Produksi Benny Ismanto, GM Komunikasi dan Hukum Abdul Manan dst.
Dari Kendal Kepala DLH Aris Irwanto, kepala OPD terkait dan undangan lainnya.
Menurut Beny Karnadi timbunan sampah mencapai 437,22 ton per hari, baru sekitar 191,81 ton per hari yang tertangani di TPA Darupono Baru.
Data dari Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional 2024, tingkat sampah tidak terkelola mencapai 99,26 persen karena sebagian besar ditimbun tanpa pengelolaan.
Oleh sebab itu dengan kerja sama yang menggunakan sistem teknologi RDF diharapkan bisa menuntaskan persoalan lingkungan sekaligus mendukung target nasional pengelolaan sampah nasional 100 persen pada tahun. 2029.
"Dengan program ini nantinya sampah bisa menjadi berkah" kata Beny Karnadi.
Direktur M Supriyadi menjelaskan pihaknya telah menjalin kerja sama dengan berbagai daerah seperti Banyumas, Jepara, Pati, Rembang.
Kerja sama ini memungkinkan pemerintah daerah membentuk Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) sebagai operator RDF.
Menurut M Supriyadi, kerja sama ini merupakan bagian dari upaya kami mendukung transisi dari energi berbasis batu bara menuju energi terbarukan yang lebih ramah lingkungan.
Kebutuhan bahan bakar alternatif untuk PT Semen Gresik mencapai 200 ton per hari.
Sebagai tambahan Pemerintah Kabupaten Kendal dibawah kepemimpinan Tika-Beny memang memprioritaskan penanganan sampah menjadi salah satu program.
Kelanjutannya akan dilaksanakan program bersih bersih pada hari Jumat sekaligus meningkatkan budaya gotong royong di masyarakat.
(Teguh)

0 Komentar