Pati - Mediapatinews.com | Desa wonosekar, Kecamatan Gembong, Kabupaten Pati, tengah melaksanakan kegiatan rutin sedekah bumi yang dilakukan setiap tahunnya. Kegiatan di awali dengan kirab keliling Desa.
Adat sedekah bumi, merupakan rasa syukur kepada Allah SWT atas limpahan dan karunia berupa hasil bumi dari sawah, ladang, pada tahun sebelumnya, dan juga sebagai tradisi warisan budaya peninggalan nenek moyang terdahulu yang harus dilestarikan bagi seluruh masyarakat di Kabupaten Pati.
Sebagai simbol rasa syukur atas hasil bumi, panitia acara juga membuat 10 gunung jolen yang terbuat dari buah-buahan, sayur-sayuran, beras dan hasil bumi kemudian diarak keliling Desa.
Suasana semakin semarak setelah gunung tersebut diperebutkan oleh masyarakat, bahkan masyarakat rela saling dorong untuk merebut buah-buahan, sayur-sayuran, dan beras, karena masyarakat percaya bahwa gunung tersebut mempunyai berkah tersendiri.
Sementara, Moh Zaenuri, Kepala Desa Wonosekar menyampaikan, Start awal kirab arak-arak an gunungan jolen dimulai dari lapangan Wonosekar, dan berjalan mengelilingi Desa finis di dukuh mijen.
"Start kirab arak-arak an gunungan jolen kita mulai dari lapangan Wonosekar dan finis di Dukuh Mijen," terangnya.
Masih lanjutnya, kegiatan ini melibatkan banyak organisasi, seperti Pemdes Wonosekar, Karang Taruna, IPNU, IPPNU, Fatayat Muslimat, RT, RW dan seluruh masyarakat Wonosekar.
"Saya harap semoga kedepannya kegiatan ini lebih meriah, guyub rukun, gemah ripah, dan bisa menjadikan Desa Wonosekar menjadi Desa yang selalu kompak untuk memajukan kesejahtera'an masyarakat," tutupnya. Tejo

0 Komentar