Kendal - Medipatinews.com |
SMK Bina Utama Kendal telah melaksanakan kegiatan positif bertajuk Job Entrepreneur and College selama dua hari tanggal 1-2 Nopember 2023 di halaman sekolah setempat.
Pembukaan kegiatan tersebut dilakukan oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Perindustrian Cicik Sulastri SH MH.
Hadir pada kesempatan tersebut, Perwakilan dari KIK, Pengawas SMK Langgeng Budiarso, Kepala MKKS SMK Yudi Wibowo, perwakilan dari perusahaan dan universitas serta undangan lainnya.
Kapala Sekolah yang di wakili Hidayat Mei Setiawan mengatakan kegiatan ini terbuka untuk umum baik alumni maupun masyarakat luas lainnya. Tujuannya untuk membantu mereka dalam mencari pekerjaan, jadi kita menjadi jembatan antara pencari kerja dan pihak perusahaan.
Ada sekitar 28 perusahaan dan universitas yang andil dalam acara ini. Untuk perusahaan berasal dari Kabupaten Kendal dan sekitarnya. Lowongan kerja yang ada sekitar 2000 .
Pihak sekolah tidak hanya memfasilitasi mereka yang mencari pekerjaan tapi kaitannya dengan interpreiner. Bagaimana menjadi pengusaha muda yang sukses dan seterusnya.
Harapannya, acara Job, Entrepreneur and College ini bisa memberikan dampak positif bagi pencari kerja baik alumni maupun yang lain.
Kepada Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian Cicik Sulastri mendukun kegiatan yang berkaitan dengan ketenagakerjaan ini. Karena permasalahan tenaga kerja menjadi tanggung jawab kita bersama, antar pemerintah maupun lembaga pendidikan.
Oleh sebab itu pihaknya mengucapkan banyak terima kasih kepada SMK Bina Utama yang telah melaksanakan kegiatan ini.
Menurutnya di Kendal sendiri kaitannya dengan keterangan masih memprihatinkan. Jumlah pengangguran cukup banyak sekitar 7,34 persen atau 41.500 orang dan lulusan SLTA tiap tahun ada 6500 anak.
Dengan acara ini diharapkan bisa mengurangi angka pengangguran.
Diharapkan pencari kerja juga memiliki skill yang di butuhkan oleh perusahaan.
Sementara itu Sudah Dian Munjungsari perwakilan dari KIK melaporkan bahwa di KIK sudah 8000 tenaga kerja yang terserap di dalamnya. Sudah ada 32 perusahaan yang operasi, 14 proses pembangunan dan 44 lainnya dalam perijinan.
"Nantinya KIK bisa menampung puluhan tenaga kerja yang diutamakan dari Kendal" kata Dian.
(Teguh)

0 Komentar