Musim kemarau panjang seperti saat ini berdampak pada kekurangan air bersih di beberapa wilayah. Salah satu diantaranya adalah Dukuh Robyong Desa Curugsewu Kecamatan Patean. Di dukuh tersebut menerima bantuan air bersih di serahkan langsung Bupati Dico M Ganinduto, Senin (14-11-2023).
Bupati dalam sambutannya mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dalam kegiatan ini, sehingga masyarakat yang berdampak kekeringan bisa menikmati bantuan air bersih.
Dikatakan bantuan bisa memberi kemanfaatan pada masyarakat sekaligus bisa mengurangi dampak kekeringan dan kesulitan air bersih.
Bantuan ini diberikan sebagai bentuk kepedulian pemerintah daerah. Ini merupakan respon positif untuk membantu permasalahan air bersih dampak kemarau panjang.
"Saya juga mengajak kepada semua pihak untuk ikut memberikan bantuan air bersih kepada masyarakat yang memerlukan" kata Dico.
Kepala Pelaksana Harian BPBD Ali Sutaryo mengatakan, bantuan air bersih diberikan kepada 3.298 keluarga atau 9.293 jiwa yang ada di tujuh kecamatan, 13 desa serta 24 dusun yang terdampak kekeringan.
Di Kecamatan Sukorejo ada 915 keluarga, Patean ada 1.692 keluarga , Pageruyung 190, Kaliwungu 250, Ringinarum 47 dan Kecamatan Limbangan ada 92 keluarga.
Pada kesempatan tersebut BPBD juga mendistribusikan dari DWP PSDA Bodri Kuto dan BAZNAS di Dusun Patean, Curugsewu (Patean), Jambangan, Harjodowo (Sukorejo), Dusun Bungkaran Desa Wonodadi (Plantungan) sebanyak 5 tangko dengan total 20.000 liter.
Total bantuan yang telah didistribusikan sebanyak 300 tangki dengan kapasitas 1,3 juta liter. Serta dukungan dari lembaga/ organisasi/ CSR sebanyak 209 tangki, 28.110 galon. Bantuan juga datang dari BAZNAS serta Ikasmanik.
(Teguh)
0 Komentar